CEO Dorna Sports selaku promotor MotoGP, Carmelo Ezpeleta membantah pihaknya berniat membatalkan penyelenggaraan MotoGP Indonesia pada tahun 2017. Hal ini menyusul pemberitaanSpeedweek soal kesiapan Finlandia untuk menggelar balapan pada tahun yang sama.
Dalam wawancaranya bersama Speedweek, Ezpeleta menyatakan rasa kagumnya kepada pengelola Sirkuit Kymi Ring yang berniat mengambil salah satu dari 20 slot seri MotoGP 2017, apalagi sirkuit yang letaknya 110 km di timur laut Helsinki tersebut sudah memiliki status Grade 2 dari Federasi Balap Mobil Internasional (FIA).
Kymi Ring memang layak menggelar Formula 1, namun Chairman Asosiasi Motorsport Finlandia, Kari O. Sohlberg menyatakan pihaknya lebih tertarik menggelar MotoGP, WorldSBK, GP2, GP3 dan DTM. Dengan kesiapan ini, Finlandia berpeluang menjadi salah satu tuan rumah MotoGP 2017."Finlandia bekerja sangat profesional, dan mereka punya rencana dan dokumen yang matang, yakni sesuai dengan apa yang kami butuhkan. Mereka memberikan semuanya kepada kami secara tepat waktu," ujar Ezpeleta kepada Speedweek.
Meski begitu, Ezpeleta menegaskan bahwa kesiapan Finlandia bukan berarti posisi Indonesia tergeser sebagai salah satu kandidat tuan rumah MotoGP 2017. Apalagi Indonesia melalui Menteri Pemuda dan Olahraga,Imam Nahrawi telah menandatangani Letter of Intent (LOI) yang merupakan pernyataan kesiapan sebagai tuan rumah.
Jika Indonesia benar-benar terpilih menjadi salah satu tuan rumah MotoGP 2017, maka Indonesia akan mendapatkan kontrak berdurasi tiga tahun. Renovasi Sirkuit Sentul pun dikabarkan akan dimulai pada Januari 2016, dengan bantuan perancang sirkuit ternama, Hermann Tilke. (otosia)
0 Response to "Finlandia Siap, Indonesia Tetap Ngebut Demi MotoGP 2017"
Post a Comment