MUNCUL isu yang menyebutkan Suzuki tertarik untuk mendatangkan Valentino Rossi sebagai pembalap utama. Pertanyaannya adalah, apakah The Doctor berkenan hengkang dari Yamaha menuju Suzuki? Belum lagi dengan fakta bahwa performa Suzuki masih labil sejak comeback di 2015.
Suzuki dikenal sebagai pabrikan yang selalu sulit menyaingi dua saudaranya yakni Yamaha dan Honda, baik di balapan MotoGP atau pun saat membicarakan penjualan motor di pasar global. Suzuki bahkan menarik diri dari MotoGP usai musim 2011 untuk mengurangi pengeluaran karena saat itu sedang pailit.
Empat tahun kemudian, Suzuki kembali ke MotoGP dengan menggunakan line up Aleix Espargaro dan Maverick Vinales. Suzuki menurunkan mesin terbaru yakni GSX-RR, dan merombak ulang organisasi tim dengan menunjuk Davide Brivio sebagai “kepalanya”.
Sayangnya, GSX-RR kurang kompetitif sehingga gagal membawa Espargaro dan Vinales bersinar. Saat debut, dua pembalap tersebut tidak bisa menembus 10 besar dan akhirnya finis 11 dan 14. Duet asal Spanyol tersebut juga tak kunjung memberikan prestasi membanggakan hingga seri ke-10.
0 Response to "Suzuki Belum Cukup Elite untuk Rossi"
Post a Comment