Dua pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, tengah bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2015. Menariknya, ayah Lorenzo, Chicho Lorenzo, justru memberikan dukungannya kepada Rossi.
Menurut Chicho, akan sangat menarik jika pebalap kawakan seperti Rossi bisa menjadi juara dunia dengan mengalahkan para juniornya. "Jika Rossi bisa memenangi gelar di usia 36 tahun, itu akan sangat luar biasa," ujar Chicho.
Namun, pria asal Spanyol ini menyayangkan sikap Rossi yang mengajukan banding atas hukuman yang diterimanya di MotoGP Malaysia, 25 Oktober 2015, ke Pengadilan Abritase Olahraga (CAS). Menurut Chicho, keputusan pebalap Italia itu bisa menjadi contoh yang mungkin tak disukai pebalap lain.
"Itu akan membuat aturan menjadi ambigu, tidak jelas. Pebalap jadi tidak mengetahui apa hukuman yang akan mereka terima," kata pria yang juga seorang pelatih balap motor ini.
Rossi memang mengajukan banding atas hukuman tiga poin penalti yang diterimanya seusai balapan di Sirkuit Sepang. Hukuman tersebut merupakan imbas dari tindakan tak terpujinya yang diduga menendang pebalap Repsol Honda, Marc Marqeuz, hingga terjatuh di lap ketujuh.
Dalam memori bandingnya, pemegang sembilan gelar juara dunia balap motor tersebut berharap sanksi yang dijatuhkan oleh Race Director itu bisa dibatalkan atau eksekusi hukuman tersebut dapat ditunda untuk musim depan.
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Formula Passion
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Formula Passion
0 Response to "Ayah Lorenzo Dukung Rossi Jadi Juara Dunia motoGP 2015"
Post a Comment